SUMBER DAYA GEOLOGI


(http://atlasnasional.bakosurtanal.go.id)
Indonesia merupakan wilayah pertemuan tiga lempeng, lempeng hindia-australia, Eurasia, dan Pasifik. Hal tersebut menyebabkan Indonesia kaya akan sumberdaya geologi. Mineral seperti logam dan nonlogam serta energy. Indonesia juga wilayah yang dilalaui dua jalur pegunungan api, yaitu sirkum pasifik dan mediterania .
Jenis sumberdaya geologi di Indonesia, yaitu:
1.  Batubara
Batu bara merupakan sedimen organik yang bias terbakar. Terbentuk dari hasil pengawetan sisa-sisa tanaman purba.sifat fisiknya berwarna cokelat/ hitam, berlapis, padat, kedap cahaya,. Unsure kimia utamanya karbon dan hydrogen. Batu bara dapat dibedakan menjadi dua golongan, yaitu:
ü Batu bara insitu, yaitu batu bara yang dibentuk ditempat dimana tanaman itu berasal
ü Batu bara tertransportasi, yaitu batubara yang dibentuk tidak pada tempat dimana tanaman asal terdeka, sehingga harus mengalami proses transoprtasi ke tempat pengendapan.
Jenis batubara terdiri dari gambut, lignit,bituminous, antrasit.
2.  Nonlogam
Kelompok yang tidak termasuk mineral logam biasanya disebut bahan galian golongan C. Nonlogam dibagi menjadi 4 kelompok , yaitu:
·      Bahan galian aneka industry
Terdiridari batugamping, fosfat, kalsit, zeonit, gypsum, kertas, plastic, kosmetik,
pertanian, farmasi, dsb
·      Bahan galian keramik
Terdiri dari lempung, toseki, kaolin, pasir kuarsa, perlit, dsb. Bahan ini dipakai sebagai keramik, gelas.
·      Bahan galianbangunan
Sirtus, tras, orniok, marmer, granit, batu apung, dsb. Bahan ini dipakai sebagaio bahan mentah dalam industry bangunan.
·      Bahan galian batumulianet
Oniks, kalsedon, rijang, Kristal, kuarsa, opal, jasper, garnet, intan, topas. Bahan ini dipakai terutama dalam industri perhiasan dan kerajinan.

3.  Panas bumi
Panas bumi merupakan sumber eneri panas bumi yang terkandung didalam air panas, uap air dan batuan bersama mineral yang bercampur dengan gas lainnya, yang semuanya merupakan system panas bumi yang tidak bisa dipisahkan untuk pemanfaatannya diperlukan proses penambangan. Sumber panas pada umumnya merupakan sisa magma.

4.  Sumberdaya mineral dan lepas pantai
Di Indonesia material organik homogen yang terjadi secara alamiah serta serta mempunyai stuktur atom dan komposisi kimia tertentu. Pembentukan mineral,magma merupakan sumber dari berbagai jenis batuan kerak bumi yang meleleh Karena mendapat tekanan dan temperatur yang tinggi maka magma cenderung mengalir naik kepermukaan bumi melalui bagian-bagian bumi yang lemah, retakan.


PUSAT SUMBERDAYA GEOLOGI (http//psdg.bgl.esdm.go.id)
-          Di kabupaten Buru Selatan, Maluku
Batuan metamorfosa/malihan, batuan sedimen, batuan terobosan/intrusi.
-          Survei magnet totelurik daerah panas bumi danau ranauLampuna, Sumatera Selatan.
Daerah panas bumi danau ranau berada pada perbatasan provinsi Lampung dan Sumatera Selatan. Pada tahun 2009 telah diadakan survei magnetotelurik (MT) untuk mengetahui keadaan bawah permukaan panas bumi di daerah ini.
-          Penelitian potensi bahan galian untuk pertambangan sekala kecil daerah kota  bunan kabupaten Bolaang Mongondowo Timur  provinsi Sumatera Utara.
Geologi daerah ini hingga benteng terdiri dari batuan vulkanik bersifat andesitic dengan mineralhorablende yang cukup mencolok. Hasil analisis kadar emas di daerah bukit panang dan bukit tunggau memiliki nilai rata-rata kandungan emas sekitar 16,5 gr/ton, sedangkan di daerah Molobog dan sekitarnya rata-ratanya sekitar 11,0 gr/ton.

PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM DENGAN KOEFISIENSI, PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DAN BERWAWASAN LINGKUNGAN


ABSTRAK

sumber daya alam merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan. Manusia sangat bergantung pada sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sumber daya alam di dunia ini jumlahnya tetap sedangkan populasi manusia makin berkembang. Oleh sebab itu sumber daya alam harus dikelola dan dimanfaatkan searif dan sehemat mungkin supaya generasi penerus masih bisa merasakannya. Sumber daya alam merupakan kekayaan yang dimiliki oleh alam yang tidak bisa dihasilkan oleh manusia.
Zaman sekarang ini upaya-upaya dalam melestarikan sumber daya alam terus dilakukan tapi belum sepenuhnya terwujud. Manusia yang terus berkembang menyebabkan penggunaan sumber daya alam yang makin meningkat, maka harus ada pengelolaan sumber daya alam yang bijak dan benar. Ada beberapa upaya dalam mencegah, menangani, dan mengembalikan sumber daya alam yang telah rusak. Pengelolaan sumber daya alam harus memperhatikan hal-hal yang akan merugikan lingkungan dan harus mencari solusi dari dampak tersebut. Ada prinsip ekoefisiensi untuk mengelola sumber daya alam. Dalam konteks efisien diperlukan adanya perencanaan, penggunaan, pengelolaan, dan penyelamatan sumber daya alam. Serta harus memperhitungkan akibat-akibat yang merugikan baik bagi kelangsungan pembangunan maupun kelangsungan ekosistem.
Sebelum menerapkan koefisiensi yang tepat terlebih dahulu diperlukan pengalaman mengenai jenis, kondisi, dan nilai setiap sumber daya alam. Karena setiap sumber daya alam memiliki karakteristik yang berbeda. Sumber daya alam ada yang tidak bisa diperbaharui dengan demikian dalam penggunaannya harus sehemat mungkin. Dan sumber daya yang bisa diperbaharui juga perlu digunakan dengan baik dan hemat supaya bisa dimanfaatkan dalam jangka waktu yang panjang. Koefisiensi merupakan upaya untuk meminimalkan resiko dalam pengelolaan sumber daya alam.
Selanjutnya pembangunan berkelanjutan, upaya ini dilakukan setelah terjadi kegagalan pembangunan dimana proses yang terjadi hanya satu arah dan tidak berkelanjutan.dalam pembangunan berkelanjutan diadakan beberapa indikator untuk mewujudkannya, oleh karena itu kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah sangat berpengaruh terhadap keberlanjutan pembangunan.
Pengelolaan sumber daya alam berwawasan lingkungan. Ini merupakan konsep pembangunan berwawasan lingkungan sebagai bagian dari proses pengambilan kebijakan pembangunan. Sebelum melakukan pengelolaan sumber daya alam harus diperhatikan terlebih dahulu dampak yang akan terjadi dan bagaimana cara menanggulanginya supaya tidak merusak pada lingkungan.